Setting IP Address Pada Jaringan Wireless
Untuk
mengkoneksikan kedua laptop ini, kita memanfaatkan fasilitas Wifi atau
Wireless-nya, bukan menggunakan kabel karena gak praktis tentunya. Laptop A
kita setting sebagai Access Point, atau istilah umumnya Pemancar. Sementara
laptop B atau laptop lainnya jika ada, sebagai penerima. Model koneksi ini
biasa disebut Ad-hoc Connection.
Tahap pertama kita melakukan setting
pada Laptop A, dengan cara sebagai berikut:
Pastikan fasilitas Wifi Laptop A dalam
keadaan Enable atau On.
Klik menu [Start] >> [Control
Panel]
a2. start-cp
Pada halaman Control Panel, klik [View
network status and task].
a3. view network
Pada jendela sebelah kiri, klik [Manage
wireless networks].
a4. manage wireless
Pada jendela Manage wireless, klik [Add]
untuk membuat jaringan wireless yang baru.
a5. add wireless network
Lalu pada jendela selanjutnya klik
[Create an ad hoc network] >> [Next].
a6. setup wireless adhoc
Pada jendela berikutnya, isikan sebagai
berikut:
Pada Network name : bebas anda
menentukan nama network, pada contoh ini saya beri nama Sharing
Security type : ada 3 opsi pilihan jenis keamanan jaringan,
pada contoh ini saya pilih WEP
Security key : kode keamanan di sini saya ketikkan 12345.
Jika anda menggunakan No authentication (Open) pada Security type, maka kode
Security key tidak digunakan. Fungsi security key di sini untuk otentikasi bagi
laptop lain yang ingin terhubung ke laptop anda.
Jika perlu anda beri tanda ceklist pada
kotak [Save this network] untuk menyimpan jaringan Wifi yang sudah kita buat.
Selanjutnya pilih tombol [Next] >> [Close] untuk menutup Setup jaringan
Wifi yang sudah dibuat.
.
a7. network name
Pada jendela Manage wireless yang masih
terbuka, klik tombol [Back to Network and Sharing Center (ß)] yang terdapat di
pojok kiri atas untuk kembali ke halaman sebelumnya.
a8. back to network and sharing center
Selanjutnya pada jendela sebelah kiri,
klik [Change adapter settings] untuk mengatur mengkonfigurasi IP address.
a9. change adapter settings
Berikutnya akan tampil jendel Network
Connections. Klik kanan pada interface [Wireless Network Connection] >>
[Properties].
a10. setup lan card
Pada jendela selanjutnya pilih tab
[Networking] >> [Internet Protocol Version 4 (TCP/Ipv4) >>
[Properties].
a11. lan card properties
Selanjutnya isikan alamat IP address
Wireless interfaces : 192.168.10.1 dan Subnet mask : 255.255.255.0, seperti
pada gambar berikut ini, lalu pilih tombol [OK] >> [Close].
a12. ip address
Sampai di sini setting interface
wireless pada Laptop A selesai dilakukan.
Selanjutnya tahap kedua, kita menyetting
Laptop B. Tampilkan kembali jendela Network Connection seperti yang sudah
dibahas pada langkah sebelumnya, lalu klik kanan pada interface [Wireless Network
Connection] >> [Properties].
a10. setup lan card
Pada jendela selanjutnya pilih tab
[Networking] >> [Internet Protocol Version 4 (TCP/Ipv4) >>
[Properties].
a11. lan card properties
Selanjutnya isikan alamat IP address
192.168.10.2. Ingat, tiga kelompok angka yang pertama harus sama antara Laptop
A dengan Laptop B atau PC lainnya yaitu 192.168.10. Ketiga kelompok angka ini
disebut Net ID. Sedangkan untuk angka terakhir tidak boleh sama, mulai dari 2
hingga 254. Yang penting jangan pakai angka 1, karena sudah digunakan oleh
Laptop A, yaitu 192.168.10.1. Dalam contoh ini, alamat IP address pada Laptop B
adalah 192.168.10.2. Setelah diisi, lalu pilih tombol [OK] >> [Close].
a15. ip address laptop b
Sampai di sini setting IP address pada
interface wireless Laptop B selesai dilakukan.
.
.
B. SHARING/BERBAGI DATA DAN KONEKSI KE
JARINGAN WIRELESS
Sebelum
data di-sharing dari Laptop A ke Laptop B, terlebih dahulu kita aktifkan fitur
sharing dan atribut lainnya melalui fitur Advanced Sharing di Laptop A.
Tujuannya agar data yang di-sharing dari Laptop A dapat diakses dari laptop
lainnya.
Buka kembali jendela Network and Sharing
Center, seperti yang sudah dibahas pada langkah di atas, lalu pilih [Change
advanced sharing] pada jendela sebelah kiri.
.
b1. change sharing setting
Selanjutnya pada jendela Advanced
sharing settings, buat konfigurasi seperti gambar berikut, kemudian akhiri
dengan memilih tombol [Save changes].
b2. turn on file sharing
Sampai di sini tahap konfigurasi
advanced sharing pada Laptop A selesai dilakukan. Selanjutnya kita sharing
folder berisi file/data pada Laptop A sehingga nanti dapat diakses dari Laptop
B. Persiapkan file yang akan disharing. Dalam contoh ini, saya akan mensharing
folder bernama “Tutorial” yang ada di drive D. Pastikan folder yang akan
disharing ini berisi file-file yang akan diakses dari Laptop B.
Buka Windows Explorer >> klik pada
Drive Local Disk (D:) di sisi sebelah kiri >> klik kanan pada salah satu
folder yang ada di sisi sebelah kanan, dalam contoh ini pada folder Tutorial
>> [Share with] >> [Specific people…].
b4. sharing folder
Pada jendela File Sharing yang muncul,
klik dropdown kotak user dan pilih “Everyone” >> [Add] >> [Share]
>> [Done].
b5. share everyone
Tahap selanjutnya kita lakukan pada
Laptop B. Laptop B ini akan mengakses jaringan Wifi yang sudah dibuat pada
Laptop A sebelumnya. Dari jendela Network Connection, klik kanan interface
[Wireless Network Connection] >> [Connect/Disconnect] >> klik
tombol [Connect] pada nama jaringan Wifi yang tampak yaitu Sharing >> lalu
ketikkan kode security angka 12345 di kotak Security key >> [OK]. Tunggu
beberapa saat hingga muncul konfirmasi bahwa Laptop B telah terkoneksi ke
jaringan Wifi dengan nama Sharing.
b6. connect wifi
Setelah terhubung ke jaringan Wifi
Sharing, maka di taksbar akan ditandai dengan perubahan bentuk ikon connection
wireless seperti gambar berikut:
b7. wireless connect
Selanjutnya kita akses data yang sudah
disharing oleh Laptop A. Caranya, klik menu [Start] di taksbar >> [All
Programs] >> [Accessories] >> [Run]. Atau dengan cara lain, tekan
tombol Windows pada keyboard bersama dengan tombol R (WINDOWS + R).
b8. run ip address
Pada jendela Run, ketikkan
\\192.168.10.1 di kotak Open. Angka 192.168.10.1 adalah alamat IP address
Laptop A. Kemudian pilih tombol [OK].
b9. akses ip address
Selanjutnya akan ditampilkan jendela
Windows Explorer Laptop A. Di sini akan tampak bahwa folder Tutorial sudah
dapat diakses dari Laptop B. Kita tinggal double klik folder ini untuk
mengakses data di dalamnya, yang selanjutnya dapat kita copy ke Laptop B.
b10. akses folder sharing
Sampai di sini tahap transfer data dari
Laptop A ke Laptop B melalui jaringan wireless selesai dilakukan. Namun jika
Laptop B tidak dapat mengakses folder sharing dan ditampilkan pesan seperti
gambar di bawah ini, maka hal ini biasanya disebabkan karena fasilitas firewall
pada Laptop A masih aktif.
b11. network error
Untuk itu, non aktifkan terlebih dahulu
firelwallnya. Caranya, dari jendela Network and Sharing Center, klik [Windows
Firewall] yang terdapat di sisi sebelah kiri paling bawah.
b12. non aktif firewall
Pada jendela Windows Firewall, klik
[Turn Windows Firewall on or off] yang terdapat di sisi sebelah kiri.
b13. non aktifkan firewall
Pada jendela Cutomize Settings, pilih
opsi [Turn of Windows Firewall (not recommended)] pada bagian Home or work dan
Public network location settings >> [OK]. Jika nanti sudah bisa diakses
data dari Laptop B, anda boleh kembali mengaktifkan firewall ini dengan memilih
kedua opsi [Turn on Windows Firewall].
b14. turn op firewall
Setelah dinonaktifkan firewallnya,
lakukan kembali seperti langkah (B.9) seperti di atas untuk mengakses folder
yang sudah di-sharing.
C. SHARING (BERBAGI) PRINTER
Tahap
berikutnya, kita akan share printer yang ada pada Laptop A agar bisa diakses
dari Laptop B yang telah terhubung ke jaringan wifi. Kita asumsikan bahwa
printer telah terpasang dan terinstall di Laptop A. Dari Laptop A, pilih menu
[Start] >> [Device and Printers].
c1. printer device
Pada jendela Device and Printers, klik
kanan jenis printer yang telah diinstall pada Laptop A. Di sini saya
menggunakan printer Canon iP2700 series. Klik kanan pada [Canon iP2700 series
(Copy 6)] seperti pada gambar, lalu pilih [Printer Properties].
c2. printer properties
Pada jendela Printer Properties, klik tab
[Sharing] >> beri ceklist pada kotak Share this printer >> ketik
nama printer share di kotak Share name atau biarkan default >> [Apply]
>> [OK].
c3. sharing printer
Sekarang kita akses dari Laptop B. Untuk
mengakses printer yang telah di-sharing oleh Laptop A, klik menu [Start] di
taksbar >> [All Programs] >> [Accessories] >> [Run]. Atau
dengan cara lain, tekan tombol Windows pada keyboard bersama dengan tombol R
(WINDOWS + R).
b8. run ip address
Pada jendela Run, kembali ketikkan
\\192.168.10.1 di kotak Open. Angka 192.168.10.1 adalah alamat IP address yang
terdapat pada Laptop A. Kemudian pilih tombol [OK].
b9. akses ip address
Selanjutnya akan ditampilkan jendela
Windows Explorer pada Laptop A. Di sini akan kita lihat kembali folder Tutorial
dan jenis printer yang sudah dapat diakses. Untuk mengaktifkan printer, klik
kanan pada printer Canon iP2700 series >> lalu pilih [Connect] dan
[Open].
c6. akses printer
Untuk menggunaannya dari Laptop B, maka
pada kotak dialog print saat mencetak dokumen pilihlah jenis printer ini di
bagian Name printer. Biasanya ditandai dengan angka IP address di belakang nama
printer.
.
.
Komentar
Posting Komentar